Olahan Makanan Bangka

Lempok Cempedak/Durian


Ada lempah ada lempok. Selain memiliki tampilan yang ganjil, kuliner khas Bangka Belitung memang memiliki nama yang ganjil pula. Meskipun demikian, soal rasa tidak perlu diragukan lagi. “Do not judge the book by its cover, jangan dilihat dari tampilan dan namanya saja, seperti makanan satu ini, yang berpenampilan dan bernama aneh, yaitu Lempok. Lempok merupakan makanan kudapan yang berasal dari pulau Bangka. Sejauh ini ada dua macam Lempok, yaitu Lempok cempedak dan Lempok duren. Terbuat dari dua bahan utama, yakni daging buah cempedak atau daging buah durian dan gula pasir yang membuat lempok terasa manis, bahkan legit. Maka, banyak yang bilang kalau Lempoksama dengan dodol. Akan tetapi, bahan utama dan cara pembuatan Lempok jauh lebih sederhana dibandingkan dengan dodol. Nah, jika Anda sangat menyukai makanan manis, Lempok adalah makanan wajib yang harus Anda cicipi. Namun sangat disayangkankedua jenis Lempok ini tidak tersedia setiap saat layaknya makanan yang lain. Karena terbuat dari buah musiman (buah yang muncul di bulan-bulan tertentu), maka lempok hanya tersedia pada musim buah cempedak atau durian saja. Jajanan khas ini merupakan salah satu jajanan favorit yang sering dijadikan oleh-oleh bagi masyarakat luar daerah yang datang berkunjung ke Bangka Belitung. Jika Anda berlibur atau berkunjung ke Bangka Belitung, jangan lupa untuk membawa Lempok sebagai oleh-oleh Anda. http://visitbangkabelitung.com/content/lempokdodol-cempedak-dan-duren






Bong Li Piang


Mendengar nama kuliner Bong Li Piang, pasti yang ada di dalam benak Anda adalah makanan ini berasal dari negeri Tiongkok. Namun jangan salah kira, ternyata cemilan yang satu ini berasal dari negeri sendiri tepatnya di Pulau Bangka, Bangka Belitung. Asal mula kue Bong Li Piang terjadi saat Suku Hakka yang berasal dari Tiongkok, melakukan imigrasi besar-besaran ke wilayah selatan termasuk Pulau Bangka. Merasa cocok dan dapat berbaur dengan masyarakat Pribumi, masyarakat Suku Hakka mulai menetap dan mempelajari budaya lokal. Perpaduan budaya antara pribumi dan Suku Hakka meluas hingga ke bidang makanan. Bahan-bahan yang mudah didapatkan dan cita rasa yang sama membuat kue Bong Li Piang kemudian tercipta. Terbuat dari komposisi Terigu, santan, gula aren, dan nanas. Kue Bong Li Piang memiliki rasa yang manis dan sedikit gurih. Pada bagian dalam kue, nanas yang telah diolah menjadi selai membuat kue ini menjadi terasa lebih nikmat dan sangat pas dihidangkan bersama kopi atau teh saat pagi dan sore hari. Nama Bong Li Piang terdiri dari Bong li yang berarti nanas dan Li yang berarti kue kering. Kue ini menjadi salah satu oleh-oleh khas Pulau Bangka selain kemplang dan terasi. Harganya yang relatif murah mulai dari Rp10.000 hingga Rp15.000 menjadikan kue ini relatif terjangkau bagi para penikmat kue khas nusantara.

https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/bong-li-piang-manisnya-kue-khas-pulau-bangka